Bertempat di STIKes Mahardika, Ratusan Lansia di Kelurahan Karyamulya Divaksin

Spread the love

[wds id=”47″]

Warga lanjut usia (lansia) di Kelurahan Karyamulya Kecamatan Kesambi Kota Cirebon, mengikuti vaksinasi yang digelar bertempat di Kampus STIKes Mahardika selama tiga hari, Senin-Rabu 26-28 April 2021.

Kepala Puskesmas Majasem Kota Cirebon, dr Suhandri mengatakan vaksinasi pertama ini difokuskan pada lansia kriteria usia diatas 60 tahun yang memiliki KTP atau berdomisili di Kelurahan Karyamulya.

“Jadi di Kelurahan Karyamulya ini sebetulnya ada sebanyak 1.870 lansia sesuai data di Disdukcapil, akan tetapi tidak semua baru sekitar 26 persennya saja sesuai jumlah vaksin yang kita terima di Dinas Kesehatan Kota Cirebon,” kata Suhandri di STIKes Mahardika.

Suhandri menambahkan sasaran kita ini 486 orang lansia dari 18 RW yang ada di Kelurahan Karyamulya. Adapun jumlah vaksin yang diterima sendiri sebanyak 97 vial, sedangkan 1 vialnya digunakan untuk 10 orang.

“Jadi artinya dengan jumlah 97 vial dikalikan 10 orang itu berarti 970 dosis, karena setiap orangnya bisa diberikan dua kali untuk setiap orangnya,”jelas Suhandri.

Suhandri menargetkan sampai dengan hari Rabu 28 April 2021, dengan bekerjasama dengan pihak STIKes Mahardika sebagai tempatnya, semoga dengan jumlah 486 lansia dapat selesai divaksinasi sesuai dengan jadwal.

Ketua Lembaga Penelitian Pengabdian Kepada Masyarakat STIKes Mahardika, Citra Setyo Dwi Andhini, S.Kep., Ners.,M.Kep mengatakan kami sebagai pihak kampus menyambut baik, dengan adanya vaksinasi yang dilaksanakan di lingkungan STIKes Mahardika.

“Karena memang sebelumnya kami juga turut berpartisipasi pada kegiatan sebelumnya, jadi tidak hanya menyediakan tempat kami juga turut membantu menyediakan tenaganya juga,”ungkapnya.

Citra menambahkan ini sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat. Seluruh dosen dan mahasiswa ikut berpartisipasi dalam kegiatan vaksinasi pada lansia ini.

“Mereka terlibat dalam kegiatan menjadi petugas vaksin, kemudian petugas pendaftaran, dan juga petugas kontrol peserta sebelum mengikuti vaksin,”tuturnya.