Sebanyak 54 kader Puskesmas Majasem Kota Cirebon mengikuti penyuluhan tentang COVID-19 dan protokol kesehatan (Prokes) seperti mencuci tangan pakai sabun dan memakai masker yang baik dan benar.
Kegiatan tersebut merupakan salah satu rangkaian pengabdian kepada masyarakat dalam pemberdayaan kader tentang protokol kesehatan dalam upaya mencegah penularan COVID-19, terlebih wilayah Majasem Kota Cirebon sempat menjadi wilayah dengan kasus tertinggi. Pelaksanaan kegiatan digelar di kampus STIKes Mahardika pada tanggal 10 dan 11 September 2022.
Penyuluhan dan pelatihan digelar dua hari, di hari pertama tentang penyuluhan, sementara hari kedua dilaksanakan pelatihan.
Ketua Tim Pengabdian Kepada Masyarakat Jaenudin, SKM., MPH mengatakan dana yang digunakan berasal dari dana kompetitif nasional pengabdian kepada masyarakat, Kemendikbudristek tahun anggaran 2022.
Setelah kegiatan penyuluhan dan pelatihan tersebut akan diadakan kegiatan kunjungan ke masing-masing posyandu yang ada di wilayah kerja Puskesmas Majasem.
“Sekarang sudah turun, dulu wilayah Kerja Majasem ini menjadi daerah dengan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 terbanyak di Kota Cirebon,”kata Jaenudin saat ditemui di ruang kerjanya.
Jaenudin menjelaskan mengapa sasarannya para kader, mengingat para kader ini menjadi garda terdepan dalam pelayanan kesehatan di masyarakat.
“Mereka para kader diberikan penyuluhan dan pelatihan supaya pengetahuan dan keterampilan kader tentang protokol kesehatan semakin meningkat, sehingga dapat didesiminasikan kepada masyarakat dalam upaya memutus mata rantai penularan Covid- 19,”terangnya.
Adapun pelaksana kegiatan termasuk pemateri berasal dari unsur dosen dan mahasiswa STIKes Mahardika.